Luwu Utara, muisulsel.or.id – Musyawarah Daerah (Musda) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Luwu Utara resmi digelar di aula Kantor Urusan Agama (KUA) Kemenag Lutra, Kamis (11/9/2025). Kegiatan ini berlangsung khidmat dengan kehadiran berbagai tokoh, baik secara luring maupun daring.
Ketua MUI Lutra, Drs KH Muhammad Alwi, MH, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh stakeholder yang turut mendukung suksesnya agenda penting ini. “Kami sangat berterima kasih kepada Pemda yang senantiasa memberi dukungan, kepada Kementerian Agama yang selalu mendampingi serta memberikan arahan, bahkan juga membantu dana. Tidak lupa kami juga mengapresiasi Baznas yang selama ini menjadi donatur dalam kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilaksanakan MUI,” ujar KH Alwi.
Musda ini juga dihadiri secara daring oleh Sekretaris Umum MUI Sulsel, Prof Dr KH Muammar Bakry. Selain itu tampak hadir Asisten I Pemda Lutra, Kakan Kemenag, yang masing-masing berkesempatan memberikan sambutannya, Ketua Baznas, tokoh ormas Islam, tokoh agama, hingga jajaran pengurus MUI kecamatan se-Lutra yang turut meramaikan suasana.
Dalam keterangannya, KH Alwi menegaskan bahwa menjalankan amanah sebagai pengurus MUI bukan perkara mudah. Namun dengan dukungan seluruh elemen, berbagai program dan kegiatan bisa terlaksana dengan baik. “Siapa pun bisa menjadi ketua, karena di MUI bukan hanya ulama, tetapi juga ada para cendekiawan yang sama-sama berperan membangun umat,” jelasnya.
Ia juga menambahkan, MUI harus terus bersinergi dengan pemerintah dalam mencari solusi atas berbagai persoalan masyarakat. “Itulah fungsi MUI, hadir untuk memberikan jawaban dan pencerahan, meski kita akui masih ada banyak kekurangan dalam pelaksanaannya,” pungkasnya.
Musda MUI Lutra ini ditutup dengan foto bersama sebagai simbol kebersamaan dan komitmen untuk memperkuat peran MUI di tengah masyarakat.
Kontributor: Nur Abdal Patta