Makassar, muisulsel.or.id – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Selatan Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga (KPRK) melakukan MoA yang diteken bersama Majelis Pemberdayaan Perempuan dan Majelis Taklim (MP2MT) DPP IMMIM di gedung IMMIM, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar.
MoA ini ditandatangani oleh Ketua Bidang KPRK MUI Sulsel Prof Dr Hj Siti Aisyah Kara, MA PhD, dan Majelis Taklim DPP IMMIM oleh Dr Indo Santalia, MA, pada hari Sabtu 31 Agustus 2024.
Menurut Prof Aisyah Kara, dirinya menyambut baik kerja sama ini. Sebab ini adalah kerja sama dalam rangka mensukseskan dakwah Islam. “Alhamdulillah kami sangat senang dan berterima kasih kepada majelis MP2MT IMMIM yang telah memberikan fasilitas ini. Semoga ini menjadi ladang amal untuk kita semua dan menjadi amal jariyah,” kata Aisyah Kara.
Ditambahkan olehnya, dengan penandatanganan ini maka KPRK dan MP2MT IMMIM mulai saat ini akan melakukan pengajian rutin bulanan bagi seluruh pengurusnya.
Aisyah Kara juga mengutip perkataan Ketum MUI Sulsel Prof Dr KH Nadjamuddin AS, bahwa untuk urusan perempuan, anak-anak, dan urusan masyarakat tidaklah terlepas dari peran perempuan.
Disisi lain, dalam sambutannya, Dr Hj Nur Fajri, MPd selaku Ketua Yayasan Dana Islamic Centre (YASDIC) DPP IMMIM bahwa dirinya menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya juga, akan sangat baik jika membuka pengajian-pengajian lainnya, seperti belajar lebih dalam Bahasa Arab, ilmu Fiqih, dan kajian ilmu lainnya.
“Kita berharap agar kegiatan ini nantinya tidak hanya untuk Majelis Taklim dan ibu-ibu saja, tetapi juga untuk anak-anak dan remaja. Nantinya kita akan atur bagaimana teknisnya,” ucap Hj. Nur Fajri.
Selain itu, Ketua Yayasan ini juga mensosialisasikan program aplikasi website yang sudah lounching beberapa waktu yang lalu, yaitu “immim.id”. Katanya, ini adalah website DPP IMMIM untuk memudahkan masyarakat jika hendak mencari muballigh atau penceramah untuk hajatan atau kegiatan lainnya.
“DPP IMMIM dengan website immim.id akan diharapkan tak hanya ustad saja yang bergabung, namun juga ustadzah bisa ikut bergabung dan hal ini memudahkan bagi masyarakat memilih siapa saja yang diinginkan sesuai kebutuhannya,” jelasnya.
Selain itu juga, di website ini sambung Hj Nur Fajri, masyarakat bisa tahu tentang profil dan background pendidikan sang ustad dan ustadzah, bahkan juga potongan-potongan video yang di unggah di website ini.
Acara ini sekaligus sebagai pengajian perdana yang bawakan oleh Prof Aisyah Kara dan dihadiri oleh sejumlah pengurus komisi KPRK MUI Sulsel, Majelis taklim MP2MT IMMIM, Muslimat NU, ulama muda putri MUI Sulsel.
Kontributor: Nur Abdal Patta
