HIKMAH HALAQAH: Makna Dari Doa Akhir Tahun

Drs H Muh Syahrir, MH.I (Imam Masjid Raya Makassar

Makassar, muisulsel.or.id – Umat Islam di Indonesia apabila memasuki hari-hari besar Islam itu selalu memperingatinya. Sama halnya dengan pergantian tahun baru hijriah.

Pergantian bulan dan tahun hijriah itu ditandai dengan terbenamnya matahari, maka pergantian tanggal pada bulan Qamariyah sudah berganti. Beda halnya dengan perhitungan masehi yang menggunakan sistim perhitungan hari yang ditandai dengan pergantian jam 12 malam menuju jam 1 malam, maka itulah pergantian hari dan tanggal masehi.

Ulama terdahulu telah mengajarkan kepada kita apa yang seharusnya diperkuat jika memasuki akhir dan awal tahun. Salah satu doa yang dipanjatkan itu bermakna memohon kepada Allah agar kita dilindungi dari sesuatu yang bersifat mudarat.

Meminta perlindungan kepada Allah agar terhindar dari godaan dan rayuan syaitan yang selalu berbisik di dalam hati dan pikiran manusia. Karena syaitan ini bersifat gaib dan sebangsa dengan jin sehingga mereka mampu menyusup masuk ke dalam dada manusia.

Dari bisikan-bisikan syaitan inilah sehingga timbulnya perasaan angkuh dalam hati manusia. Dengan doa inilah kita memohon kepada-Nya agar dilindungi dari syaitan.

Adapun pemimpin dari syaitan ini adalah iblis. Mereka memiliki pangkat dan derajat masing-masing, dan jika yang hendak di godanya manusia yang lemah imannya maka cukup prajuritnya saja yang menggoda.

Akan tetapi beda halnya jika yang di goda adalah seorang yang beriman kuat atau semisal ulama, maka yang turun menggodanya adalah panglima dari syaitan ini.

Lalu bagaimankah doa yang kita panjatkan kepada Allah?, dan apa saja yang sebaiknya kita doakan dalam menyambut tahun baru dan melepas tahun yang lama? Simak kajiannya dalam video ini.

Kontributor: Nur Abdal Patta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
1
MUI MENJAWAB: Silahkan ajukan pertanyaan seputar Islam, akan dijawab Langsung ULAMA dari MUI SULSEL.