Makassar, muisulsel.or.id – Wakil Ketua Komisi Layanan Kesehatan dan Resiko Bencana MUI Sulsel H Mallingkai Ilyas Lc mengikuti Diklat Penguatan Moderasi Beragama Bagi Tokoh Agama yang diselenggarakan pada tanggal 15 sampai dengan 20 Mei 2023 di Jakarta.
Program ini merupakan sala satu Prioritas Menteri Agama RI, Pusdiklat.
H Mallingkai merupakan utusan dari MUI Sulsel setelah mendapatkan surat rekomendasi.
Menurutnya Diklat Penggerak Moderasi Beragama Bagi Tokoh Agama diharapkan dapat mengenalkan perspektif moderasi beragama, berpandangan, bersikap dan berperilaku moderat kepada para tokoh Agama.
Kegiatan ini juga diharapkan menjadi pengarusutamaan moderasi beragama upaya mewujudkan pemahaman agama yang inklusif, toleran dan damai di tengah-tengah pluralitas bangsa, katanya.
Beberapa hal yang bisa dilakukan setelah mengikuti diklat ini:
1. Melakukan diseminasi penguatan moderasi beragama
2. Kampanye dan publikasi kerukunan dan moderasi beragama melalui media sosial
3. Penggerak moderasi beragama di Sulawesi Selatan
4. Melakukan kolaborasi dan kerjasama intensif lintas agama khususnya dalam seni dan budaya
5. Mendesign kegiatan dalam menangkal Intoleransi dalam agama dan dunia pendidikan
” Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan Majelis agama dan ormas keagamaan sehingga kami mengenal banyak ragam pemahaman dan penafsiran dalam beragama. Setiap agama memiliki nilai-nilai universal yang dapat mempertemukan seluruh agama misalnya perdamaian, keadilan, cinta kasih,” katanya.
*Irfan Suba Raya*
