Makassar, muisulsel.com – Sesuatu yang pernah dicium atau dipakai oleh para Nabi sudah barang tentu sesuatu itu mempunyai nilai keistimewaan di sisi Allah, seperti halnya Hajaratul Aswad yang ada di ka’bah yang sering di cium oleh Nabi Muhammad Saw. hal tersebut dinamakan Tabarruk
Tabarruk atas bekas Nabi adalah sesuatu yang disunatkan. Hal tersebut juga disebutkan di dalam Alquran di mana dalam suatu tempat itu mengandung keberkahan yang sangat tinggi sehingga memberikan pahala yang besar bagi yang beribadah di dalamnya.
Contoh keberkahan dan pahala yang sangat besar yang didapatkan oleh para hamba jika melakukan ibadah di dalamnya yakni salat di Masjidil Haram dan juga keutamaan dalam mencium Hajar Aswad dan masih banyak lagi benda yang mendapatkan keistimewaan di sisi Allah.
Adapun orang-orang yang menganggap bahwa itu hanyalah batu biasa, maka keimanannya perlu dipertanyakan. Mengapa demikian, oleh sebab para Nabi saja sangat menghormati benda tersebut, oleh karena memiliki keistimewaan di sisi Allah. Contohnya salat menghadap ke Ka’bah, Jika dilihat Ka’bah itu hanyalah batu biasa namun jika kita salat dan tidak menghadap ke Ka’bah maka salatnya tidak sah. Bangunan itu sangat mulia dan menjadi poros pusat ibadah umat Islam.
Berwasilah dengan mencium Hajar Aswad serta memohon doa kepada Allah agar keinginannya dikabulkan adalah salah satu contoh bertabarruk kepada bekas Nabi, bukan batu itu yang mengabulkan keinginan kita akan tetapi dengan wasilah kepada batu itu sehingga Allah mengabulkan doa-doa kita.
Mengapa suatu tempat itu menjadi berkah, oleh karena tempat itu pernah dihuni oleh orang yang diberkahi sehingga ia bermohon agar tempat itu pun diberi berkah. Seperti Nabi Ibrahim sewaktu dia tinggal di Mekah dan bermohon agar tempat itu diberkahi di sekitarnya, sama halnya dengan di Madinah di mana Nabi Muhammad Saw memohon kepada Allah agar tempat itu pun diberkahi seperti halnya berkahnya Mekah.
Menurut riwayat ulama yang di nukil dari sebuah hadis riwayat Imam Bukhari bahwa Madinah itu memiliki keistimewaan dua kali lipat dibanding Mekah, Mengapa demikian?, Apakah keistimewaan kota Madinah sehingga memiliki keberkahan dua kali lipat dibanding kota Mekah?, temukan jawabannya dalam ulasan video berikut ini