Jogjakarta, muisulsel.com – Salah satu Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Sulawesi Selatan, Prof Irwan Akib, mendapat amanah jabatan Ketua Bidang Pendidikan, Kebudayaan, dan Olahraga Pimpinan Pusat Muhammadiyah Periode 2022-2027.
Irwan Akib yang sehari-hari menjabat Direktur Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar duduk dalam jajaran Anggota Pimpinan sebagai ketua bersama 11 ketua lainnya di bawah ketua umum.
Dalam kepengurusan MUI Provinsi Sulsel, Irwan Akib juga menjabat sebagai Salah satu unsur ketua di bawah Ketua Umum Prof Dr KH Najmuddin, serta Wakil Ketua Prof Dr KH M Ghalib, Dr KH Hamzah Harun Al-Rasyid, serta Dr KH Mustari Bosra.
Selain Irwan Akib, Ketua di MUI Sulsel terdiri atas Dr KH Ruslan Wahab, Prof Dr H Abdul Kadir Ahmad, Prof Dr KH Abustami Ilyas, Prof Dr KH Kamaluddin Abunawas, Prof Dr H Irwan Akib, Dr Amiruddin K, Prof Dr H Arfin Hamid, Prof Dr Hj Aisyah Kara, Dr HM Ishak Samad, Dr Ir Hj Majdah M Zain, Prof Dr H Mustari Mustafa, dan Prof Dr H Burhanuddin Arfah.
Dalam struktur Pimpinan Pusat Muhammadiyah Periode 2022-2027 yang disampaikan Sekum Prof Abdul Mu’ti, di Yogyakarta, Jumat, 16 Desember 2022, Ketua Umum Prof Haedar Nashir didampingi 12 Ketua, termasuk Prof Irwan Akib, serta Sekretaris Umum dan dua Sekretaris, Bendahara Umum dan satu orang Bendahara.
“Secara mufakat bulat melalui sidang pleno, Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan susunan dan penambahan anggota PP Muhammadiyah periode lima tahun ke depan serta pembidangannya. Pembidangan dan penambahan anggota PP Muhammadiyah ditetapkan berdasarkan usulan Muktamar, program PP Muhammadiyah, kompetensi, integritas, dan kaderisasi,” ungkap Mu’ti.
Pimpinan Pusat telah menetapkan lima anggota tambahan yaitu Muhammad Sayuti, Muhammad Izzul Muslimin, Marpuji Ali, Agus Taufiqurrahman, dan Salmah Orbayinah yang juga ex-officio Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah.
Kelima anggota tersebut sesuai ketentuan AD/ART Muhammadiyah dipilih untuk melengkapi dan menyempurnakan posisi dan tugas tiga belas Anggota Pimpinan Pusat yang terpilih di Muktamar.
Mu’ti juga menerangkan bahwa saat ini PP Muhammadiyah sedang menyusun personalia dan komposisi Majelis, Lembaga, dan Biro tingkat Pusat yang strukturnya telah disepakati dalam rapat Pleno.
Berikut susunan dan pembidangan PP Muhammadiyah Periode 2022-2027:
Ketua Umum: Prof Haedar Nashir,
Ketua: Dr Agung Danarto (Bidang: Organisasi, Ideologi, Kaderisasi, dan Pembinaan AMM), Prof. Syamsul Anwar (Bidang: Tarjih dan Tajdid), Dr Saad Ibrahim (Bidang: Tabligh, Dakwah Komunitas, Kepesantrenan, dan Pembinaan Haji-Umrah).
Prof Irwan Akib (Bidang: Pendidikan, Kebudayaan, dan Olahraga), dr H Agus Taufiqurrohman SpS MKes (Bidang: Pembinaan Kesehatan Umum, Kesejahteraan Sosial, dan Resiliensi Bencana), Prof Muhadjir Effendy (Bidang: Ekonomi, Bisnis, dan Industri Halal).
Dr Anwar Abbas (Bidang: UMKM, Pemberdayaan Masyarakat, dan Lingkungan Hidup), Dr Busyro Muqoddas (Bidang: Hukum, HAM, dan Hikmah), Prof Dadang Kahmad (Bidang: Pustaka, Informatika, dan Digitalisasi).
Drs A Dahlan Rais MHum (Bidang: Pengembangan Cabang-Ranting dan Pembinaan Masjid), Prof Syafiq A Mughni (Bidang: Hubungan dan Kerja Sama Internasional), Dr Apt Hj Salmah Orbayinah MKes (Bidang: Pembinaan Ketahanan Keluarga).
Sekretaris Umum: Prof Abdul Mu’ti, Sekretaris: M Izzul Muslimin, dan M Sayuti MPd MEd Ph.D
Bendahara Umum: Prof Hilman Latief (Bidang: Wakaf dan ZIS), Bendahara: Drs H Marpuji Ali MSI.
