Dr KH Abd Wahid Haddade, Lc MA (Sekretaris Bidang Fatwa MUI Sulsel)
Makassar, muisulsel.or.id – Sikap optimisme adalah sebuah sikap yang selalu melihat kedepan, juga dapat dikatakan sebagai sebuah sikap yang dimiliki seseorang dalam kehidupannya yang selalu melihat dari aspek-aspek positifnya.
Dalam ajaran Rasulullah Saw mengajarkan kepada kita dalam sabdanya, jadilah kamu sebagai orang-orang yang optimis dan janganlah kamu menjadi orang yang pesimis.
Optimis itu selalu melihat seberkas cahaya walaupun dalam kegelapan. Sebagaimana dahulu kala Rasulullah diawal dakwahnya yang mengajak manusia untuk beriman kepada Allah tetapi ditolak, namun dalam hati Ia berkata meskipun mereka saat ini tidak mau beriman kepada Allah tetapi kelak anak atau cucunya mau mengikuti dan beriman kepada Allah Swt. Itulah salah satu sikap optimisme.
Dalam membangun sikap-sikap optimis, maka perlu memiliki 5 hal dalam hidup ini. Yang pertama adalah milikilah pikiran-pikiran yang positif atau husnudzon berprasangka baik.lalu yang kedua sikap yang harus dimiliki adalah kita mesti mengambil hal-hal yang baik dalam sebuah musibah yang menimpa diri kita.
Sebuah musibah akan selalu ada hikmah dan pelajaran di dalamnya. Allah tidak akan menimpakan sebuah musibah kepada kita jika tidak mampu untuk memikulnya, oleh karenanya sisi positifnya haruslah kita ambil sebagaimana Allah berfirman bahwa janganlah kita berputus asa dari kasih sayang dan rahmat-Nya.
Sikap ketiga yakni orang-orang yang optimisme itu adalah orang yang berhenti menyalahkan diri sendiri. Walaupun kita berbuat salah, namun janganlah selalu menyalahkan diri sendiri sebab hal itu akan berakibat timbulnya sikap pesimisme.
Sikap selanjutnya dapat kita simak dalam video ceramah tarwih berikut ini.
Kontributor: Nur Abdal Patta