HIKMAH HALAQAH: Standar Wajib Salat

Prof Dr KH Muammar Bakry, Lc MA (Sekretaris Umum MUI Sulsel)

Makassar, muisulsel.or.id – Dalam menjalankan kewajiban salat bagi umat muslim, perlu diperhatikan apa saja yang menjadi standar salat. Baik itu standar dalam bacaan, maupun dalam gerakan.

Kita melaksanakan salat sebagai suatu kewajiban, tidaklah semata-mata hanya melaksanakan gerakan-gerakannya saja. Namun perlu menyelaraskan antara lidah, hati dan pikiran kita saat melakukan salat.

Menurut dalam kitab yang dijelaskan oleh ulama, ada tiga macam model manusia ketika melaksanakan salat.

Yang pertama adalah orang yang salat hanya bacaan lidah saja, tetapi tidak terkoneksi antara bacaan di lidah dan dalam hati. Sedangkan model manusia yang kedua ketika salat adalah antara bacaan lidahnya terkoneksi dengan hatinya, sehingga salatnya ibaratnya menjadi terupgrade menjadi lebih tinggi lagi.

Sedangkan model orang salat yang ketiga yakni sebelum ia melakukan salat, hatinya terlebih dahulu terkonek kepada Allah, lalu diikuti oleh lidahnya beserta gerakan-gerakan lainnya.

Selain itu, untuk melengkapi kesempurnaan salat, maka haruslah dilakukan semuanya. Baik itu gerakan yang wajib maupun gerakan yang sunat.

Lebih jelasnya lagi, simak ulasan lengkapnya di video link berikut ini.

Kontributor: Nur Abdal Patta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
1
MUI MENJAWAB: Silahkan ajukan pertanyaan seputar Islam, akan dijawab Langsung ULAMA dari MUI SULSEL.